Badan Kesbang Pol Mengadakan rapat Rencana Aksi terpadu, Senin, 26 November 2018. Adapun yang hadir dalam kegiatan tersebut antara lain : ----Kepala Pertanahan kab.Buleleng
-Kepala kantor Kementrian Agama kab.Buleleng H. Andi Wadi
-Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
-Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana kab.Buleleng E.Kabag.Ops Polres Buleleng
-Pasi.Ops Kodim 1609 / Buleleng Gede Dekan
-Kasi Intel Kejaksaan Negeri Singaraja
-Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dinas Perhubungan kab.Buleleng
-Kepala Bidang Perumahan dan Pemukiman Dinas Perumahan dan Pemukiman Kab.Buleleng
-Kepala Bidang Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan Dinas Catatan Sipil kab.Buleleng
-Kepala Bidang Persandian Dinas Kominfo dan Persandian kab.Buleleng
-Kepala bidang Kewaspadaan Nasional Badan Kesatuan Bangsa dan Politik kab.Buleleng
-Kepala Bidang Pengembangan Nilai Nilai Kebangsaan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik kab.Buleleng Dudi Sumarjaya
-Kepala Bidang Pengembangan Budaya Politik Badan Kesatuan Bangsa dan Politik kab.Buleleng
-Kepala Seksi Perselisihan Hubungan Indrustrial Dinas Tenaga Kerja
-Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Dinas Pariwisata kab.Buleleng
-Kepala Seksi Penanganan Sampah Dinas Lingkungan Hidup kab.Buleleng
- Kepala Seksi Perencanaan dan Pembinaan Bidang Air Penyehatan Lingkungan Dinas Pekerjaan Umum kab.Buleleng -
-Kepala Seksi Tanaman Pangan Dinas Pertanian kab.Buleleng
-Kepala Sub.Bagian Perencanaan Dinas Kebudayaan kab.Buleleng
-Kepala Sub. Bagian Pemerintahan dan Administrasi Wilayah Pada Bagian Pemerintahan Setda kab.Buleleng
-Kepala Sub. Bidang Penguatan Nilai Nilai Idiologi dan Wasbang Badan Kesbang Pol kab.Buleleng
-Kepala Bagian Penanganan Masalah Situasi Daerah Badan Kesbang Pol kab.Buleleng
-Made Wahyu Hirma Yogasuri,SH Staf Bagian Hukum Sekretariat Daerah kab.Buleleng
Acara di awali dengan dibukanya rapat oleh Kepala Bidang Kewaspadaan Nasional menyampaikan untuk B12 konflik sosial di harapkan menyetor tgl 30 nopember 2018. Kegiatan dari bulan agustus sep,ok, nov desember dan kami akan menyetor rencana pada tgl 4 november di bawa ke pusat.dan yg perlu adanya suatu hal yg baru ,serta kami akan menambahkan pemetaan rawan konflik. Adanya permendagri mencabut keberadaan kemendagri. Ada kecendrungan kominda masuk ke konflik dan memungkinkan intel dan opd terkait, tetapi kami akan mengadakan pemetaan rawan konflik dan dananya 400 juta.Di samping itu kami juga akan mengadakan pemantauan,dan lebih mengedepankan situasi daerah dan itu paling urgen,sehingga kami selalu bekerja sama dari instansi lain dan banyak sekali bisa kita temui.
Untuk mensosialisasikan agar tidak terjadi konflik sehingga kesbang bisa memilah agar tidak menjadi konflik dan tidak hanya menyangkut konflik saja maka kami akan turun dengan data yang mereka sampaikan dan kita akan turun ke lapangan. Konflik sosial yg kita buat jauh dengan denpasar badung sebesar 1milyar untuk anggaran,tapi kita tidak menjamin pileg aman.dan kami akan mencoba anggaran terbatas dan kami akan menyiapkan SPPD dan kami juga membatasi. Nanti kalo menyangkut tapal batas kita akan melibatakan tapem itu kami upayakan untuk menghargai dan ikut bersama kami,dan kami akan mengupayakan dan pembahasan B12 agar di persiapkan. rencana aksi 2019 dan rencana aksi tolong diikuti menurut rencana yg bapak buat dan kegiatan B4 minimal harus sudah ada kegiatannya dan agar tidak bermasalah.