Dialog Interaktif Kesbangpol Buleleng: Aktualisasi Nilai Tri Sakti Bung Karno dalam Kehidupan Berbangsa

Dialog Interaktif Kesbangpol Buleleng: Aktualisasi Nilai Tri Sakti Bung Karno dalam Kehidupan Berbangsa

Singaraja, 18 Juni 2025 – Bertempat di Ruang Pro 1 LPP RRI Singaraja, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Buleleng menggelar kegiatan Dialog Interaktif dengan topik “Tri Sakti Bung Karno”, dalam rangka memperingati Bulan Bung Karno VII Tahun 2025.

Kegiatan ini menjadi bagian dari pelaksanaan Instruksi Gubernur Bali Nomor 1 Tahun 2005 tentang Penyelenggaraan Bulan Bung Karno di seluruh kabupaten/kota se-Bali. Tahun ini, tema yang diangkat adalah “Prana Jagat Kerthi: Mahakarya Bung Karno, Simbol Keharmonisan Alam Semesta.”

Dalam dialog tersebut, narasumber menyampaikan pentingnya pemaknaan Bulan Bung Karno yang diperingati setiap Juni, karena bulan ini memiliki nilai historis tinggi:

• 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila
• 6 Juni hari kelahiran Bung Karno
• 21 Juni hari wafatnya Bung Karno

“Melalui peringatan ini, kita diajak untuk meneladani nilai-nilai perjuangan Bung Karno serta memperkuat pemahaman terhadap ideologi Pancasila sebagai dasar kehidupan berbangsa dan bernegara,” ungkap narasumber.

Disampaikan pula bahwa ajaran Tri Sakti Bung Karno – yaitu berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi, dan berkepribadian dalam kebudayaan – tetap relevan dengan kondisi bangsa saat ini. Dalam menghadapi tantangan globalisasi, digitalisasi, serta potensi disintegrasi melalui media sosial, nilai-nilai perjuangan Bung Karno menjadi landasan penting dalam menjaga jati diri bangsa.

“Bung Karno pernah mengatakan perjuanganku lebih mudah karena melawan penjajah, tetapi perjuangan generasi selanjutnya akan lebih berat karena menghadapi bangsanya sendiri. Ini menjadi refleksi bagi kita semua,” ujar pembicara.

Dengan perkembangan zaman yang sangat cepat, dialog ini menekankan pentingnya tidak hanya mengenang Bung Karno secara simbolik, tetapi juga mengaktualisasikan gagasan dan perjuangannya dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari pelestarian budaya, penguatan ideologi Pancasila, hingga membangun kesadaran digital yang bertanggung jawab.

Kegiatan ini diharapkan mampu membangkitkan semangat nasionalisme masyarakat Buleleng, khususnya generasi muda, untuk terus menggali dan menerapkan nilai-nilai luhur perjuangan Bung Karno dalam menghadapi tantangan zaman demi Indonesia yang berdaulat, adil, dan makmur.