Dialog Intraktif Dengan Tema Memaknai Bulan Bunga Karno Sebagai Peningkatan Rasa Ke Negarawan.
Rabu,4 Juni 2024 Bertempat di Radio Singaraja FM Jalan Seririt Singaraja, Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Buleleng (Komang Kappa Tri Aryandono,S.IP.MM) menghadiri Dialog Interaktif dan sebagai narasumber dengan "Tema Memaknai Bulan Bunga Karno Sebagai Peningkatan Rasa Ke Negarawan".
Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Buleleng (Komang Kappa Tri Aryandono, S.IP., MM) menyampaikan Selamat Pagi ke seluruh pendengar radio singaraja FM, Kenapa bulan Juni disebut dengan bulan Bung Karno karena kita ketahui bersama di bulan Juni ada tiga peristiwa besar terkait dengan Bung Karno pertama adalah di tanggal 1 Juni dimana kemarin sudah kita peringati hari lahir Pancasila bagaimana Pancasila ini dicetuskan pada tnggal 1 Juni dalam sidang BPUPKI oleh Bung Karno yang memuat 5 sila, di dalam sidang BPUPKI oleh Bung Karno yang memuat 5 Sila dan menjadi dasar negara kita yaitu Pancasila. Kedua pada tanggal 6 Juni itu adalah hari kelahiran dari proklamator kita sendiri dan ditulis selanjutnya adalah hari wafatnya Bung Karno jadi bahwa bulan Bung Karno ini memang kita memperingati khususnya di provinsi dalam peraturan Gubernur Nomor 19 tahun 2019 tentang bulan Bung Karno di provinsi Bali,kami juga tahun ini tahun 2024 dari PJ Gubernur Bali kembali memperingati Bulan bung karno dengan kegiatan-kegiatan yang yang terkait dengan perayaan bulan bung karno.
Kenapa di Buleleng agak Besar Perayaan Bulan Bung Karno karena kita lihat bahwa Ibunda Dari Bungkarno berasal dari Buleleng , Tujuan dari perayaan bulan bung karno yang pertama adalah untuk meneladani nilai-nilai luhur Pancasila serta ajaran-ajaran yang disebut dengan Ajaran Trisakti yang disebutkan yaitu Berdaulat di Bidang Politik, Berdikari di Bidang Ekonomi, dan Berkepribadian dalam Kebudayaan, itu memang sampai saat ini mungkin masih relevan untuk kita pahami bersama dan juga kita perlu melestarikan khususnya pada generasi muda agar tidak melupakan sejarah Bangsa
Tujuan Bulan Bungkarno itu adalah untuk melestarikan nilai-nilai pancasila, nilai-nilai kebangsaan itu sendiri dan untuk di buleleng kita kemas dengan melaksanakan beberapa kegiata yang masih terkait dengan ajaran tri sakti seperti seminar, penggelaran seni budaya serta kegitan dengan UMKM
Makna dari Bulan bungkarno itu sendiri dimana kita tidak hanya meneladani sikap-sikap dari bungkarno serta nilai - nilai pancasila serta keteladanan khususnya bagi generasi muda agar tidak melupakan sejarah bagaimanpun juga Bung Karno serta Bung Hatta memiliki peran penting yang inilah harus kita teruskan kepada generasi melienial, kita harus menanamkan nilai-nilai kebangsaan kepahlawanan dan keteladanan agar generasi tidak melupakan sejarah bangsa sendiri.
Harapan kedepan agar masyarakat buleleng memberikan literasi yg positif kepada masyarakat dan generasi muda agar tidak melupakan sajarah dan nilai-nilai pancasila karena ini bukan hanya menghormati tetapi juga mengaplikasikan